Selasa, 06 Maret 2012

MALAMKU

Dalam heningnya malam,terdengar sayup suara angin.
Mengoyangkan ranting dan dedaunan,hadirkan nada indah yang menentramkan.
Kucoba nikmati nada demi nada yang didendangkan,untuk pelipur hati yang terasa sepi.
Mulai kerebahkan tubuh ini,mencoba pejamkan mata menyambut pagi dan bertemu sang mentari.
Namun terpejamnya mata semakin menerbangkan smua angan serta imajinasi,yang membawaQ pada sebuah puncak kekecewaan..
Kekecewaan yang harusny mulai kubuang,kini seolah menjadi teman.
Sampai kapan harus begini?haripun tak memberi solusi..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar